Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Desa Samura Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Tahun 2022

Abstract

Penyakit diare merupakan penyakit endemis di Indonesia dan juga merupakan penyakit potensial Kejadian Luar Biasa (KLB) yang sering disertai dengan kematian. Penyakit diaremerupakan penyebab kematian kedua anak dibawah lima tahun dengan jumlah kasus 525.000 anak setiap tahunnya (0.03 %). Kejadian Diare dapat berlangsung beberapa hari dan dapat menimbulkan dehidrasi. Angka kesakitan berdasarkan bebrapa survey di Indonesia untuk semua golongan umur adalah sekitar 120-360 per 1000 penduduk (12.36 %), dimana golongan balita dapat menderita satu atau dua kali episode diare setiap tahunnya (Kemenkes RI, 2020). Tujuan penelitian ini untuk Untuk mengidentifikasi karakteristik dan pengetahuan ibu yang memiliki balita Di Desa Samura Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Tahun 2022 Metode: Penelitian ini akan menggunakan jenis penelitian analitik mengetahui Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Desa Samura Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Tahun 2022 yaitu penelitian yang menghubungkan antara variable yang satu dengan variable lainnya dengan menggunakan desain cross-sectional yaitu peneliti menekankan waktu pengukuran/ observasi data variabel independen dan dependen hanya satu kali untuk Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 45 responden dengan Teknik pengambilan total sampling, Selanjutnya data yang terkumpul akan di uji dengan chi square. Hasil penelitian menggunakan analisis uji chi square Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Desa Samura Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Tahun 2022 diketahui bahwa mayoritas responden berumur 20-35 tahun sebanyak 30 orang (67%), Pada Pendidikan mayoritas responden dengan pendidikan SMA sebanyak 28 orang (62%), Pada pekerjaan, mayoritas responden adalah IRT sebanyak 24 orang (53 %) Pada paritas, mayoritas responden adalah Multipara sebanyak 26 orang (58 %) .Berdasarkan hasil uji statistic pengetahuan memiliki nilai P value 0.000 lebih kecil dari 0,05 sehingga terdapat hubungan antara pengetahuan dan kejadian diare. Penelitian ini dapat dapat menambah informasi