JUMLAH PASANGAN SEKS DAN JENIS NARKOBA YANG DIGUNAKAN TERHADAP INFEKSI HIV PADA PECANDU NARKOBA DI KLINIK VOLUNTARY COUNSELING TESTING (VCT) RSU KABANJAHE KABUPATEN KARO

Abstract

Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu penyebab penularan infeksi HIV yang meningkat dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan jumlah pasangan seks dan jenis narkoba yang digunakan dengan infeksi HIV pada pecandu narkoba di Klinik Voluntary Counseling Testing (VCT) RSU Kabanjahe Kabupaten Karo.Jenis penelitian adalah analitik observasional dengan desain kasus kontrol. Populasi adalah seluruh pecandu narkoba yang terkena infeksi HIV di Klinik VCT RSU Kabanjahe. Sampel berjumlah 66 yaitu 33 kasus dan 33 kontrol yang dilakukan dengan metode Consecutive Sampling. Tahapan analisis data yaitu analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil analisis menunjukkan jumlah pasangan seks ≥2 pasang lebih banyak (75,8%) pada HIV hasil reaktif dibanding 1 pasang. Analisis multivariat jumlah pasangan seks dengan nilai OR 4,730 (95% CI 1,287-17,387) yaitu pecandu narkoba yang terinfeksi HIV hasil reaktif 4,730 kali perkiraan kemungkinannya dengan jumlah pasangan seks ≥ 2 pasang dibanding dengan pecandu narkoba hasil non reaktif.Disarankan Klinik VCT RSU Kabanjahe Kabupaten Karo agar meningkatkan sosialisasi tentang pentingnya memeriksakan diri secara rutin pada kelompok risiko tinggi dan memberikan penyuluhan tentang bahaya HIV dengan metode leaflet. Pecandu narkoba diharapkan setia pada pasangannya.